Khutbah Singkat Kehebatan Seseorang Part 2 Tahun 2019
Khutbah 1
 |
| Khutbah Singkat 7 menit : Ahmad Syafii,S.Kom,S.Pd |
فَقَدْ قَالَ اللهُ تَعَالَى فِي
كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ، بِسْمِ
اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ : يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا اتَّقُوا الله
وَقُولُوا قَوْلًا
سَدِيدًا، يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ
ذُنُوبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ الله وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيمًا
Ma'asyirol muslimin wa zumrotal mu'minin rohimakumulloh,
Kesempatan yang penuh berkah ini marilah kita berusaha dan belajar untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaaan kita kepada alloh SWT, mencurahkan sepenuhnya kepada Alloh SWT sehingga segala urusan kita, kesulitan kita, kesedihan kita menjadi bekal kita untuk lebih mengenal Alloh, dan untuk lebih mendekatkan diri kita kepada Alloh SWT. Karena hadirin Alloh SWT senantiasa mendengarkan doa tiap hambanya, Alloh SWT selalu memberikan rahmat kepada seluruh makhlukNYA dan Alloh SWT selalu mencurahkan nikmatnya kepada seluruh makhlukNYA. Dan mudah-mudahan kita semua tergolong orang-orang yang pandai bersyukur.
Ma'asyirol muslimin wa zumrotal mu'minin rohimakumulloh, sangking besarnya Nikmat alloh SWT hingga Alloh SWT sendiri berfirman dalam Al-Qur’an " tidak akan ada yang bisa menghitung nikmat alloh SWT", sebanyak apapun gelar kita, sehebat apapun kekuasaan kita, secerdas apapun akal kita tetaplah tidak akan mampu menghitung nikmat-nikmat Alloh SWT.
Ma'asyirol muslimin wa zumrotal mu'minin rohimakumulloh, jika nikmat Allah, rahmat Allah (kasih sayang Allah ) yang begitu besar itu bisa kita rasakan, maka tidak ada kata susah dalam hidup ini walaupun kesedihan menghampiri, tidak ada kegundahan dalam hidup ini walaupun kita dilanda sepi hati. Yakin kepada Allah bahwa Allah mempunyai skenario kehidupan yang terbaik bagi kita. Baik menurut kita belum tentu baik menurut Allah, kadang kala baik menurut Allah tapi dari mata kaca kita tidak baik.
Ma'asyirol muslimin wa zumrotal mu'minin rohimakumulloh, mengambil maqola Imam syafii dalam kitab Manaqib Asy-Syafi’i Lil Baihaqi ada 3 kehebatan yang jika kita bisa amalkan maka kebahagian akan kita capai.
ﻗﺎﻝ ﺍﻹﻣﺎﻡ ﺍﻟﺸﺎﻓﻌﻲ ﺭﺣﻤﻪ ﺍﻟﻠﻪ : ﺟﻮﻫﺮ ﺍﻟﻤﺮﺀ ﻓﻲ ﺛﻼﺙ
Imam Syafi'i berkata: kehebatan seseorang terdapat pada tiga perkara
1. ﻛﺘﻤﺎﻥ ﺍﻟﻔﻘﺮ : ﺣﺘﻰ ﻳﻈﻦ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﻣﻦ ﻋﻔﺘﻚ ﺃﻧﻚ ﻏﻨﻲ
Mampu menyembunyikan kefakiran, sehingga orang mengganggap kita berkecukupan. Ma'asyirol muslimin wa zumrotal mu'minin rohimakumulloh, , dalam maqola imam syafii yang pertama ini, orang yang hebat, bukanlah orang yang sakti, bukan pula orang yang berkuasa. Akan tetapi orang yang selalu hatinya merasa cukup atas nikmat dan karunia Allah. kesedihan tidak bisa terselesaikan dengan anggapan orang. Malah justru itu menjadi kelemahan dan kekosongan hati kita. Biarlah keadaan kita, situasi kita, kondisi kita hanyalah kita dan Allah saja yang tahu. Hal Itu sudah sangat cukup untuk belajar menata hati kita dihadapan Allah SWT.
Mampu menyembunyikan kefakiran, sehingga orang mengganggap kita berkecukupan. Ma'asyirol muslimin wa zumrotal mu'minin rohimakumulloh, , dalam maqola imam syafii yang pertama ini, orang yang hebat, bukanlah orang yang sakti, bukan pula orang yang berkuasa. Akan tetapi orang yang selalu hatinya merasa cukup atas nikmat dan karunia Allah. kesedihan tidak bisa terselesaikan dengan anggapan orang. Malah justru itu menjadi kelemahan dan kekosongan hati kita. Biarlah keadaan kita, situasi kita, kondisi kita hanyalah kita dan Allah saja yang tahu. Hal Itu sudah sangat cukup untuk belajar menata hati kita dihadapan Allah SWT.
2. ﻛﺘﻤﺎﻥ ﺍﻟﻐﻀﺐ : ﺣﺘﻰ ﻳﻈﻦ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﺃﻧﻚ ﺭﺍﺽ
Mampu menyembunyikan amarah, sehingga orang mengira kita merasa sabar/ridha. Ma'asyirol muslimin wa zumrotal mu'minin rohimakumulloh, , marah adalah sifat naluri manusia, sifat yang tetap ada karena kita manusia biasa. Serahkan sepenuhnya kepada Allah, manusia wajib berusaha tapi Allah yang berkehendak. Cukuplah kemarahan itu kita adukan kepada Allah, meminta dengan sepenuh hati dan segala kerendahan hati insyalloh Allah akan membuka jalan yang terbaik bagi kita. Bukan marah yang didahulukan tapi ketabahan hatilah yang kita kedepankan.
Mampu menyembunyikan amarah, sehingga orang mengira kita merasa sabar/ridha. Ma'asyirol muslimin wa zumrotal mu'minin rohimakumulloh, , marah adalah sifat naluri manusia, sifat yang tetap ada karena kita manusia biasa. Serahkan sepenuhnya kepada Allah, manusia wajib berusaha tapi Allah yang berkehendak. Cukuplah kemarahan itu kita adukan kepada Allah, meminta dengan sepenuh hati dan segala kerendahan hati insyalloh Allah akan membuka jalan yang terbaik bagi kita. Bukan marah yang didahulukan tapi ketabahan hatilah yang kita kedepankan.
3. ﻭﻛﺘﻤﺎﻥ ﺍﻟﺸﺪﺓ : ﺣﺘﻰ ﻳﻈﻦ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﺃﻧﻚ ﻣﺘﻨﻌﻢ
Ma'asyirol muslimin wa zumrotal mu'minin rohimakumulloh,
Mampu menyembunyikan kesusahan, sehingga orang lain
mengira kita selalu senang, jika kita dilanda kesusahan, kesedihan tiada
tempat yang tepat mengadu kecuali kepada
Allah. Tidaklah selesai kesedihan itu jika kita adukan kepada sesama manusia,
setiap manusia mempunyai permasalahan hidup yang berbeda-beda, manusia
mempunyai kebutuhan dan keadaan yang berbeda-beda, jangan sampai kesedihan itu
kita bagikan kepada orang lain yang belum tentu orang tersebut mampu atau bisa
menerima kesedihan kita atau malah sebaliknya. Hal yang paling baik adalah
mengadu dan meminta solusi terbaik kepada Allah agar segera dimudahkan dan
diberikan jalan yang terbaik bagi kita semua.
Sebagai penutup dari khutbah jumatan siang hari ini marilah kita berusaha untuk selalu merasa cukup dan bersyukur kepada Alloh SWT atas segala nikmat Alloh yang kita terima, jangan jadikan kesedihan, kegundahan bahkan kesengsaraan dalam hidup kita menjadi penyebab jauh dari Allah SWT. Banyak cara dalam mengadukan masalah kita kepada Allah SWT, karena Allah dalam sendiri berfirman innamala usri yuso(setelah ada kesusahan pasti ada kemudahan).
Ma'asyirol muslimin wa zumrotal mu'minin rohimakumulloh, Pastikan kita selalu ingat kepada Allah baik dikala suka maupun duka, yakinkan pada diri kita Allah akan selalu memberikan rahmat kasih sayangnya kepada kita semua. Massy dengan cara apa kita dapat meraih rahmat Allah SWT , yaitu dengan memperbanyak mengingat rahmat kasih sayang Allah, banyak mengingat nikmat Allah, dan sadar diri atas kekuasan Allah serta berpasarah diri kepada Allah atas segala keputusan hidup kita alami baik pahit dan gembira. Lainsyakrtum la azidannakum walainkafartum ina adzabi lasyadid. mudah-mudahan 3 indikator kehebatan dan kemulyaan tadi kita dapat belajar mulai dari sekarang. Dan semoga Allah senantiasa memberikan kepada kita semua rahmat dan ridhonya. Amin amin ya robbal a’lamin
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ
الرَّحِيْمِ
إِنَّ الَّذِينَ يَتْلُونَ كِتَابَ اللَّهِ وَأَقَامُوا الصَّلَاةَ وَأَنفَقُوا مِمَّا رَزَقْنَاهُمْ سِرًّا وَعَلَانِيَةً يَرْجُونَ تِجَارَةً لَّن تَبُور
بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ العَظِيْمِ، وَجَعَلَنِي وَإِيَّاكُمْ بِماَ فِيْهِ مِنَ الآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ. إِنَّهُ هُوَ الْبَرُّ التَّوَّابُ الرَّؤُوْفُ الرَّحِيْم
Khutbah 2
اَلْحَمْدُ للهِ عَلىَ إِحْسَانِهِ وَالشُّكْرُ لَهُ عَلىَ تَوْفِيْقِهِ وَاِمْتِنَانِهِ. وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ اِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الدَّاعِى إلىَ رِضْوَانِهِ. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وِعَلَى اَلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا كِثيْرًا
أَمَّا بَعْدُ فَياَ اَيُّهَا النَّاسُ اِتَّقُوااللهَ فِيْمَا أَمَرَ وَانْتَهُوْا عَمَّا نَهَى وَاعْلَمُوْا أَنَّ اللهَ أَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ بَدَأَ فِيْهِ بِنَفْسِهِ وَثَـنَى بِمَلآ ئِكَتِهِ بِقُدْسِهِ وَقَالَ تَعاَلَى إِنَّ اللهَ وَمَلآئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلىَ النَّبِى يآ اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا.
اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلِّمْ وَعَلَى آلِ سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَنْبِيآئِكَ وَرُسُلِكَ وَمَلآئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ وَارْضَ اللّهُمَّ عَنِ اْلخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ أَبِى بَكْرٍ وَعُمَر وَعُثْمَان وَعَلِى وَعَنْ بَقِيَّةِ الصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَتَابِعِي التَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِاِحْسَانٍ اِلَىيَوْمِ الدِّيْنِ وَارْضَ عَنَّا مَعَهُمْ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
اَللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ اَلاَحْيآءُ مِنْهُمْ وَاْلاَمْوَاتِ اللهُمَّ أَعِزَّ اْلإِسْلاَمَ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَأَذِلَّ الشِّرْكَ وَاْلمُشْرِكِيْنَ وَانْصُرْ مَنْ نَصَرَ الدِّيْنَ وَاخْذُلْ مَنْ خَذَلَ اْلمُسْلِمِيْنَ وَ دَمِّرْ أَعْدَاءَ الدِّيْنِ وَاعْلِ كَلِمَاتِكَ إِلَى يَوْمَ الدِّيْنِ. اللهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا اْلبَلاَءَ وَاْلوَبَاءَ وَالزَّلاَزِلَ وَاْلمِحَنَ وَسُوْءَ اْلفِتْنَةِ وَاْلمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ عَنْ بَلَدِنَا اِنْدُونِيْسِيَّا خآصَّةً وَسَائِرِ اْلبُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عآمَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمِيْنَ. رَبَّنَا آتِناَ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ.
عِبَادَاللهِ ! إِنَّ اللهَ يَأْمُرُنَا بِاْلعَدْلِ وَاْلإِحْسَانِ وَإِيْتآءِ ذِي اْلقُرْبىَ وَيَنْهَى عَنِ اْلفَحْشآءِ وَاْلمُنْكَرِ وَاْلبَغْي يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ وَاذْكُرُوا اللهَ اْلعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْهُ عَلىَ نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرْ
